Artikel ini dikutip dari beberapa sumber seperti : www.kompasjakarta.com, www.mypersonalty.info,www.personaltypage.com
6. ESFP − Entertainer
PENGINDERA YANG EKSTROVERT DENGAN PERASAAN
(EXTRAVERTED SENSING WITH FEELING)
REALIS TULEN (SUPREME REALIST)
Preferensi (kecenderungan) orang ini meliputi:
- Bersandar pada apa yang mereka lihat, dengar dan ketahui dari tangan pertama
- Menerima dan menggunakan fakta di sekitar mereka
- Mencari solusi-solusi yang memuaskan
- Kemampuan beradaptasi
- Berpikiran terbuka dan toleransi
- Keterampilan pemecahan masalah
- Menggunakan aturan-aturan, sistem atau situasi saat ini sebagai penolong, bukan penghalang
- Keingintahuan terhadap orang, kegiatan, makanan, obyek atau pemandangan
- Membuat keputusan berdasarkan nilai-nilai perasaan pribadi bukan analisis logis
- Tertarik pada orang, penuh akal dan simpatik
Orang ini merindukan suatu lingkungan yang mencakup:
- Kemampuan untuk menggunakan indera untuk melihat kebutuhan saat ini
- Mangatasi orang dan konflik dengan terampil
- Dapat menyerap, menerapkan dan mengingat banyak sekal fakta
- Dapat menerapkan cita rasa artistik dan penilaian
- Dapat menerapkan realisme, tindakan dan kemampuan beradaptasi
- Kebebasan untuk melakukan berbagai tindakan
Orang ini lebih seimbang bila mereka:
- Lebih berdisiplin dengan orang-orang lain
- Gagasan abstrak dan teori dijelaskan kepada mereka dan diuji dalam pengalaman mereka
- Dapat melihat relevansi suatu gagasan atau teori
- PERASAAN mereka dikembangkan sehingga nilai-nilai mereka memberikan standar bagi perilaku mereka
- Penilaian dikembangkan untuk memberikan watak dan sikap ketekunan/kesetiaan
- Waktu-waktu ekstrovert diseimbangkan dengan waktu introvert
Bidang karir yang cocok untuk seorang ESFP:
- Jasa kesehatan
- Penjualan
- Disain
- Transportasi
- Entertainment
- Jasa makanan
- Supervisi kelompok kerja
- Troubleshooting (Mencari dan memecahkan kesulitan)
- Sekretaris atau pekerjaan kantoran
- Operasi mesin
- Actor
- Administrative Assistant
- Artist
- Child Care
- Church Worker
- Coach
- Comedian
- Computer Programmer
- Computer Specialist
- Consultant
- Engineer
- Entrepreneur
- Fashion Designer
- Human Resources
- Interior Decorator
- Lawyer/Attorney
- Marketer
- Military
- Musician
- Painter
- Photographer
- Psychologist/Counselor
- Receptionist
- Recreation Worker
- Sales Represenative
- Scientist
- Social Worker
- Supervisor
- Systems Analyst
- Technical Specialist
- Trainer
KONTRIBUSI TIM
ESFP − PENGINDERA YANG EKSTROVERT DENGAN PERASAAN
- Berfokus pada data yang dikumpulkan dengan indera
- Simpati dan membuat keputusan berdasarkan nilai-nilai
Memimpin dengan cara:
- Memulai proses dan merangkum keputusan-keputusan yang diambil
- Mendorong anggota tim untuk bekerja sama dan menghargai kekuatan setiap anggota
- Tidak berusaha mempengaruhi sebelum semua opini dan saran dikemukakan
Memberi kontribusi dalam tim dengan cara:
- Mendorong orang lain untuk menghasilkan hasil yang positif
- Bersikap antusias dalam memastikan semua orang bekerja sarana dan mempunyai kesempatan untuk berpartisipasi
- Menjadi penghibur yang mencairkan suasana datam situasi-situasi tegang
- Membangun semangat dengan menjadi produktif dan dimengerti dengan jeias
Menjengkelkan anggota tim dengan:
- Terlalu banyak humor, terlihat sebagai orang yang terlalu banyak bersenang-senang
- Membawa-bawa persoalan pribadi dan menjadikan kejadian-kejadian bersifat pribadi
- Tidak memperhatikan hal-hal yang abstrak dan konsepsi
Dapat memaksimalkan efektivitas dengan:
- Menyadari bahwa orang lain dapat menafsirkan semangat dan kegembiraan sebagai kesembronoan dalam berbicara
- Mengembangkan suatu gaya yang berfokus pada tugas untuk melengkapi gaya yang dimiliki
- Menyertakan hasil yang melihat gambar keseluruhan dalam komentar-komentar yang dikemukakan
Mempengaruhi anggota tim dengan:
- Membuat orang lain bersemangat dan termotivasi
- Mengundang orang lain untuk berpartisipasi dalam suatu usaha atau tugas
- Mengerjakan tugas dengan senang hati
Merasa terganggu dengan anggota tim yang:
- Suka menyalahkan, negatif dan pesimis
- Membuang-buang waktu, berbicara secara abstrak, dan yang membiarkan pertemuan
- berjalan terus-menerus sampai titik kejenuhan
- Terlalu berorientasi pada tugas hingga bersikap kasar, tidak sensitif dan tidak sopan
- Gagal memanfaatkan dan menghargai perbedaan dan kontribusi setiap orang